definisi lokus
Dalam bidang geometri analitik, konsep lokus melibatkan penentuan atau penentuan permukaan yang dibuat pada sumbu koordinat dari persamaan yang diberikan. Ini berarti bahwa setiap persamaan matematika memiliki representasi grafik yang konkret, yang dapat berupa garis, kurva, parabola, atau gambar lainnya.
Seperti ide matematika lainnya, konsep lokus adalah abstrak. Abstraksi matematika didasarkan pada dua unit dasar: bilangan dan titik. Yang pertama digunakan untuk membuat perhitungan aljabar dan yang kedua untuk memahami ruang geometris. Dalam pengertian ini, lokus adalah sekumpulan titik yang memiliki properti yang sama.
Proposal ini memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang ruang
Jika kita ambil sebagai acuan sebuah keliling dengan jari-jari satu meter, gambar geometris ini adalah lokus titik-titik pada bidang yang berada pada jarak yang sama dari titik tertentu, yaitu pusat keliling. Dengan kata lain, jarak yang sama antara semua titik yang membentuk lokus adalah jari-jari keliling.
Geometri analitik mempelajari angka-angka geometris, tetapi ini dilakukan melalui persamaan matematika. Ini adalah alat yang memungkinkan untuk mewakili semua jenis situasi, membuat keputusan, menjelaskan fenomena atau mengetahui karakteristik dasar dari situasi tertentu. Pada akhirnya, bentuk yang mengekspresikan lokus membantu mendeskripsikan semua jenis realitas spasial.
Geometri analitik dalam sejarah matematika
Geometri Euclidean dikembangkan oleh matematikawan Yunani Euclid pada abad ketiga SM. C dan berfokus pada studi figur geometris dan propertinya. Geometri analitik menjadi perpaduan antara geometri klasik dan aljabar.
Pendiri disiplin ini adalah Descartes, seorang filsuf dan ahli matematika Prancis abad ke-17. Visi barunya tentang geometri dikembangkan dalam karyanya yang terkenal "The Discourse of Method". Bagi Descartes, matematika bukanlah ilmu yang tepat, tetapi metode untuk memahami ilmu itu sendiri. Dapat dikatakan bahwa dengan matematika sudah mungkin untuk menjelaskan mengapa hal-hal,
Sumbu Cartesian (kata Cartesian berasal dari nama Descartes dalam bahasa Latin) adalah koordinat tradisional dari setiap studi geometri analitik. Dalam pengertian ini, ekspresi abstrak tipe aljabar dapat diterjemahkan dalam gambar tertentu, misalnya parabola.
Geometri analitik berkaitan dengan himpunan kurva aljabar: elips, keliling, parabola, hiperbola atau hiperboloid.
Foto: Fotolia - mustgo